Original Captured by Cindi |
Memiliki kampung halaman baru adalah 'sesuatu'. Memiliki keluarga, tetangga, saudara, dan spesial memiliki "anak-anak" yang tidak sedikit dengan segala polah dan pemikiran mereka. Sebuah desa yang tenang, jauh dari hiruk pikuk perkotaan, bising kendaraan, yang hadir adalah serangkaian musik alam yang menghadirkan kenyamanan, ketenangan bahkan menyulut kerinduan. Teringat pada anak-anak yang hadir dengan banyak tingkah dan polah. Kami berkenalan di sebuah mushalla yang sangat sederhana, fasilitas seadanya tapi semangat mereka mengalahkan semua kesederhanaan dan menyajikannya dalam bentuk kemewahan.
Malu-malu, kami saling bertanya dan mengingat nama. Melantunkan asmaul husna, mereka menjadi pengajar, kami jadi pendengar. Saling belajar. Meskipun mereka nakal, mereka tetaplah anak-anak yang masih bisa dibina dan diarahkan serta dibiasakan pada kebaikan.
Anak-anak itu pemandu yang baik, baru diawal perjumpaan, mereka menawarkan 'objek wisata' kepada kami. Mengajak kami berkenalan pada alam tempat mereka tumbuh dan bertegur sapa kepada tiap orang yang kami jumpai meskipun belum mengenalnya, sesuatu yang jarang dilakukan di perkotaan.
Di sepanjang perjalanan kami bernyanyi, menyanyikan lagu yang baru sehari dilaunching khusus untuk mereka ^^. Senangnya mendengarkan mereka bernyanyi, terasa ringan dan menyenangkan.
Original Captured by Yorki |
4 komentar:
di desa mana ini, cin?
di desa mana ini, cin?
@ Novi saja:
di Desa Tersan Gede, Salam, Magelang ^^
curang nih dah update duluan.. dari kemaren mau ngeblog ane g bisa cuy...
Posting Komentar